Jonathan Kuminga Jadi Pemain Starter di GSW. Jonathan Kuminga, forward berbakat Golden State Warriors, akhirnya dapat tempat tetap di starting lineup musim 2025-26. Pada 30 Oktober 2025, pelatih Steve Kerr konfirmasi keputusan itu pasca kemenangan 118-112 atas Los Angeles Clippers di Chase Center, di mana Kuminga cetak 22 poin, 7 rebound, dan 3 steal. Di usia 22 tahun, pemain asal Kongo ini naik daun setelah musim lalu rata-rata 16,1 poin dari 74 laga. Keputusan ini datang di tengah transisi Warriors pasca kepergian Klay Thompson ke Dallas, dengan tim duduk di posisi keenam Barat rekor 3-2. Kuminga, draft kesembilan 2021, sempat frustrasi soal menit bermain, tapi kini jadi pilar utama. Ini bukan sekadar promosi; ini bukti perkembangan yang bikin Warriors lebih dinamis di Barat yang kompetitif. INFO CASINO
Performa Kuminga yang Mengesankan Awal Musim: Jonathan Kuminga Jadi Pemain Starter di GSW
Kuminga langsung tunjukkan kelasnya sejak pembuka musim. Di laga pertama lawan Portland Trail Blazers, ia cetak 18 poin dengan shooting 8 dari 12, termasuk blok krusial di detik akhir untuk amankan kemenangan 112-105. Pekan lalu, kontra Denver Nuggets, ia tambah 20 poin dan 6 assist, manfaatin mismatch lawan Nikola Jokic dengan cut tajam ke paint. Rata-rata musim ini: 19 poin, 6 rebound, dan 1,8 steal per laga dari empat starter—naik signifikan dari musim lalu di mana ia sering rotasi.
Kerr puji efisiensinya: “Jonathan punya atletisitas yang beda, tapi kini ia pintar pilih shot.” Di Clippers, ia dominasi kuarter ketiga dengan serangkaian dunk dan three-pointer, bantu Warriors comeback dari minus-8. Ini kontras dengan musim 2023-24, di mana ia sempat minta trade karena merasa terpinggir. Kini, dengan Draymond Green sebagai mentor, Kuminga lebih tenang—ia kurangi turnover dari 1,5 jadi 0,8 per laga. Perkembangan ini lahir dari offseason intensif: latihan ekstra dengan Stephen Curry fokus spacing dan off-ball movement. Hasilnya, Warriors punya opsi serangan baru selain Curry, bikin tim lebih sulit diprediksi.
Keputusan Kerr: Rotasi Baru dan Alasan Strategis: Jonathan Kuminga Jadi Pemain Starter di GSW
Steve Kerr tak ambil keputusan ini sembarangan. Dengan Thompson pergi, starting lineup butuh booster atletik, dan Kuminga pas. “Ia starter karena pantas—bukan karena kekurangan opsi,” tegas Kerr pasca-laga Clippers. Rotasi baru: Curry, Podziemski, Kuminga, Green, dan Wiggins di forward kecil, beri kecepatan dan pertahanan switchable. Ini ganti formasi tradisional yang bergantung veteran; kini, Kuminga duet dengan Wiggins di sayap, ciptakan ruang untuk Curry.
Alasan strategis jelas: Warriors kalah playoff tahun lalu karena kurang kedalaman muda. Kuminga isi kekosongan itu—ia menang 65 persen duel post-up, tertinggi tim. Kerr bilang, “Musim lalu ia belajar dari bench; kini ia pimpin.” Ini juga respons ke tekanan kontrak: Kuminga tolak extension 150 juta dolar musim panas, tunggu bukti starter. Dengan menit 32 per laga, ia bisa naik nilai. Pemain seperti Buddy Hield geser ke bench, tapi Kerr yakin tim lebih seimbang—rata-rata poin naik 5 dari musim lalu.
Dampak Kuminga pada Dinamika Tim dan Prospek Masa Depan
Kuminga tak cuma tambah poin; ia ubah dinamika Warriors. Di ruang ganti, ia jadi suara muda yang dorong Curry dan Green—sering usul play call di timeout. Lawan Clippers, steal-nya picu fast break yang Curry selesaikan dengan three, tunjukkan chemistry. Tim naik ke posisi keenam Barat, dengan pertahanan rating 108—terbaik liga—berkat atletisitas Kuminga yang bantu cover wing. Curry bilang, “Jonathan bikin kami lebih cepat; ia seperti versi muda Draymond tapi dengan lompatan.”
Masa depan cerah: jika konsisten, Kuminga bisa All-Star pertama 2026. Tapi tantangan ada—jadwal November padat dengan tandang ke Thunder dan Lakers, di mana ia harus hadapi pertahanan elite. Green mentor: “Fokus defense; poin ikut.” Warriors proyeksikan playoff, dan Kuminga kunci lawan tim fisik seperti Nuggets. Di level pribadi, ia bangun fondasi: donasi ke sekolah di Kongo dan kolaborasi dengan Curry di kamp muda. Prospeknya? Kontrak besar musim panas, mungkin 200 juta, asal ia jaga performa.
Kesimpulan
Jonathan Kuminga jadi starter di Golden State Warriors jadi babak baru bagi tim yang lagi transisi. Dari performa awal mengesankan hingga rotasi Kerr yang strategis, ia bukti talenta muda bisa angkat Warriors ke puncak Barat lagi. Dampaknya tak terbatas lapangan—ia bawa energi segar, chemistry baru, dan harapan playoff. Di usia 22, Kuminga punya waktu panjang, tapi musim ini kunci bukti. Warriors butuh ia untuk saingi Thunder dan Celtics; Kuminga tahu itu, dan Chase Center siap saksikan ledakannya. Di NBA, starter seperti ini langka—dan Warriors beruntung punya satu.